Terapi untuk vertigo yg kami terapkan yaitu Terapi Fisioligis vestibular berfokus pada penyelarasan sistem keseimbangan tubuh- terutama hubungan antara leher (servikal), mata, dan telinga bagian dalam.
Ketika posisi leher sudah disimetris dan seimbang secara bioteknik, maka:
Aliran darah vertebrobasilar (ke otak bagian belakang dan pusat keseimbangan) menjadi lancar.
Input proprioseptif dari otot leher ke otak kecil (cerebellum) menjadi normal kembali.
Otak tidak lagi menerima “sinyal salah” dari sisi kanan–kiri tubuh.
Akibatnya, vertigo bisa reda secara instan, karena sumber disorientasi (ketidakseimbangan sinyal vestibular-servikal) hilang seketika.
Bila leher telah disimetris melalui teknik yang presisi, terapi vestibular dapat menghasilkan efek instan, bahkan sebelum latihan lanjutan dilakukan.
Kami kerjakan minimal progres yg didapat pasien 70%
Mengapa Vertigo Bisa Hilang Seketika Setelah Leher Disimetris
Vertigo sering terjadi karena gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, yang bekerja seperti segitiga:
Telinga bagian dalam (vestibular) – mendeteksi arah dan gerak.
Mata – memberi orientasi visual.
Leher dan tubuh – memberi sinyal posisi tubuh ke otak.
Jika leher miring, tegang, atau tidak simetris, maka sinyal dari sisi kanan dan kiri tubuh ke otak menjadi tidak seimbang. Akibatnya, otak menerima informasi yang “bentrok”, dan muncullah rasa pusing berputar atau melayang.
Saat dilakukan terapi fisiologis penyelarasan leher (simetrisasi), posisi tulang dan otot leher kembali normal.
Dalam hitungan detik:
Aliran darah ke otak belakang membaik.
Sinyal saraf dari kanan dan kiri kembali seimbang.
Otak langsung mendapat informasi yang selaras.
Karena itulah, banyak pasien merasakan vertigonya hilang seketika, bahkan tanpa obat.
Langkah berikutnya baru dilakukan latihan fisiologis lanjutan di rumah untuk memperkuat keseimbangan agar tidak kambuh lagi.